Kalau ada anggapan bahwa matik itu nggak bakal “sekencang” bebek, bebek super, atau bahkan sport pendapat itu bisa jadi keliru.
Karena selain mesin, faktor lain yang tak kalah menentukan adalah ‘keberanian’ pengendaranya.
Bahkan Honda Supra Fit berkapasitas 96 CC sekalipun, bisa jadi sangat kencang di jalanan. Tak kehitung berapa kali melihat motor ini digeber gas full, serobot sana-sini, dan seringkali berada di baris terdepan. Nggak tanggung2 juga lawan yang disalipnya dengan mesin meraung. Megapro, HSX125, atau juga Vixion pun tertinggal..
Entah mengapa Supra Fit kok dalam pengamatan gianluigimario termasuk yang paling sering ngebut-ngebutan.. hehe
Motor matik yang katanya secara pengereman masih kalah sip dari tipe bebek maupun batangan, juga tak bisa diremehkan. Padahal beberapa kali mengendarai motor ini, mau melaju diatas 80kpj aja saya sudah keder takut kebablasan nggak bisa berhenti.. hehe nyalinya menciut.
Bandingkan sama Mio yang pernah saya temui di sebuah daerah pegunungan jawa timur. Wuih tak pikir saya sudah cukup cepat menekuk tikungan yang curam dan menurun sekitar 50km/jam, ndilalah dari belakang ada sebiji Mio yang ugal-ugalan melahap belokan tersebut dengan lebih cepat lagi 60kpj lebih. Setelah itu pun masih meliuk-liuk tanpa khawatir bablas nyungsep ke jurang.. Ediyan tenan tuh orang.
Kenekatan tingkat dewa, atau malah sudah hapal betul treknya???
Jadi nggak selalu yang tunggangannya skutik itu pasti lebih pelan, tergantung jokinya juga. Bahkan gender pun kadang nggak menentukan. Malahan sering banget Joki cewek pakai Beat atau Mio selalu gas pol ngajak balapan adu cepat..
yah berhubung masih waras dan nggak keburu-buru, jarang sekali tak ladeni hehe..
Jangan anggap remeh motor apapun, karena semua juga tergantung pengendaranya.
(gianluigimario)