Abu Ali Ad-Daqaq berkata, ” Nabi Syuaib alaihis salam pernah menangis sampai buta matanya, kemufdian Allah mengembalikan pandangan matanya.
Lalu ia menangis lagi sampai buta matanya, kemudian Allah mengembalikan lagi pandangan matanya. Beliau pun menangis lagi, kemudian Allahj mengembalikan lagi pandangan matanya, lalu Allah mewahyukan kepadanya, ‘ Jika tangisan ini karena surga, maka telah aku izinkan surga ini untukmu. Jika karena takut kepada neraka, maka aku lindungi kamu dari neraka.’
Jawab Nabi Syuaib, ‘bukan, akan tetapi karena aku rindu kepada-Mu.’
Maka Allah mewahyukan kepada Nabi Syuaib, ‘ karena itulah Aku menjadikanmu Nabi-Ku, dan kalim-Ku (diberi kesempatan berbicara langsung dengan Allah) selama sepuluh tahun.”
Mutiara kisah :
Mungkin ada beberapa hal yang dapat kita teladani dari kisah ini :
– Rindu akan mengantarkan kepada kedudukan yang tinggi.
– Allah tak akan menyiakan orang yang mencintaiNya.
– Berapa kali pun kita sakit karena mencintaiNya, Allah akan menyembuhkannya. Apapaun yang menjadi hajat dan harapan, akan dikabulkanNya..
Pernahkah kita menangis karena rindu kepada Allah?