Ada apa didalam Lean Angle Sensor?

Sistem terpadu motor injeksi memiliki banyak komponen yang saling mendukung. Salah satunya adalah LAS (lean Angle Sensor) = Sensor kemiringan sudut. Fungsi nya cukup penting untuk faktor safety dari roda dua, yakni mematikan mesin jika kemiringan motor telah melebihi sudut tertentu.
Simpelnya : kalau motor rubuh, mesin akan dimatikan agar pengendara lebih aman dan motor tidak terlontar tak terkendali.

ya2

Apakah sensor ini njelimet ? Coba mari dipereteli bareng penulis.
Bagian utama LAS yaitu :
– Plastik bermagnet yang dapat berputar.
– Sensor pendeteksi magnet.
– Kontak-kontak
– Casing

IFPrinsip kerja instrumen adalah magnet plastik berayun bebas pada poros, mengikuti kemiringan motor. Kondisi yang mungkin terjadi ada 3:
1. Keadaan normal. Magnet berada di posisi yang jauh dari sensor pendeteksi. Maka tidak ada sinyal yang dikirim ke Mikroprosesor. Motor menyala normal.
2. Keadaan miring masih belum parah (belum 65 derajat).
Magnet berayun namun belum sampai mendekati sensor pendeteksi. Motor tetap menyala.
3. Keadaan roboh atau lebih dari 65 derajat.
Magnet tepat diatas sensor sehingga sensor bekerja, yang melalui kontak akan mengirim sinyal ke prosesor untuk mematikan mesin.
Casing dan seal berfungsi membungkus magnet, sensor, juga kontak agar bekerja sebagaimana mestinya.

lean_angle_sensor

ADa apa dibalik sensor pendeteksi magnet?
Di dalamnya ada rangkaian terpadu yang tersambung dengan suatu alat yang peka terhadap kemagnitan (semacam reed switch). Jika ada medan magnet kuat alat ini akan mengalami perubahan tegangan/kontak kemudian sinyalnya diperkuat oleh IC dan transistor yang ada didalamnya. Sensor semacam ini jamak dipakai untuk mendeteksi gerakan mesin, misalnya kompressor pada sistem pendingin yang besar (brine chilling unit).

las1

Kalau rusak biasanya bagian yang mana?
Cek magnet, sensor, atau kontaknya.
Magnet bisa saja telah lemah, solusinya ganti atau kanibal dengan magnet lain (jangan pake magnet spiker) 🙂  Atau mungkin cuma seret nggak bisa berayun bebas, setelah dibersihkan akan normal kembali.
Periksa juga kontak, jika kotor maka perlu dibersihkan dengan contact cleaner atau alkohol.
Nah apabila semua terlihat baik tapi masih nggak bisa matiin mesin, disinyalir pendeteksi sensor (IC atau transistor) rusak. Sudah skak mat, nggak bisa diganti kecuali tau nomor seri IC trus ada yang jual komponennya, haha.

Ahh,, ternyata Lean Angle Sensor itu simpel ya? 😀

Advertisement

2 thoughts on “Ada apa didalam Lean Angle Sensor?

  1. experienced says:

    I have to thank you for the efforts you’ve put in writing this blog.
    I am hoping to check out the same high-grade blog posts from
    you later on as well. In truth, your creative writing abilities has motivated me to get my
    own website now 😉

  2. riezkult says:

    mas berarti kalo mau bikin pengaman tinggal menghubungkan2 kabel di antara 3 kabel pake saklar bisa nggak ya?

Please leave a comment, thanks..

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s