Ali Radiallahu anhu berkata,” Saya melihat Umar mengangkat pelana di atas punggungnya. Beliau membawa pelana tersebut ke puncak gunung. Saya bertanya, ” Wahai amirul mukminin, hendak kemanakah engkau melangkah?”
Beliau menjawab, “Saya akan menangkap seekor unta yang lari. Unta itu telah disedekahkan kepada seseorang.”
Maka saya berkata kepadanya, ” Engkau telah merendahkan derajat khalifah sesudahmu.”
Beliau berkata, “Jangan mengejekku wahai Abu al-Hasan. Demi Dzat yang mengutus Muhammad dengan benar, jika ada seekor unta yang tenggelam di sungai Eufrat, sungguh Umar akan dimintai pertanggungjawabannya di hari kiamat.
Ketahuilah tidak ada kehormatan sedikitpun bagi penguasa yang menyia-nyiakan kaum muslim dan tidak ada kehormatan bagi orang fasik yang menganiaya kaum mukmin.”
hikmah kisah :
sekali lagi Umar radiallahu anhu memberi kita tauladan bahwa kepemimpinan pasti akan dimintai pertanggungjawaban.. oleh karenanya menjadi pemimpin harus lah amanah, meski terkadang harus bermandi keringat..
mantep neh,,
haha. trimz
sahabat umar RA memang banyak memberikan contoh-contoh bagaimana menjadi pemimpin yang baik. dan sahabat Abu Bakar jg. Ane paling senang baca sirah dari kedua sahabat tu. 🙂
wah.. salam mas.. piye kabar? 🙂
alhamdulillah baik mas, kabar ente gmna? 😀
Alhamdulillah.. tak kalah baik dari sampean 🙂
oh ya, kunjungan balik udah belum sob? ada beberapa ide baru yg butuh pendapat blogger lain nih.
oke gann. berangkat… 🙂
Pertama buka blog, saya langsung disuguhi info terhangat dari spyshoot new vixion 2013, kali ini boleh dibilang spyshoot agak lengkap. terlihat sekali desain keseluruhan dari si vixi anyar ini.
wah salah “kamar” nih…