Gimana nasib Honda Verza, si penerus GL series itu?

sudah cukup lama sejak Verza pertama kali diluncurkan. motorsport Honda ini konon ada untuk menggantikan GL series yang telah diskontinyu.

memang secara bodi nggak mirip, juga dari engine nya. barulah akan ditemukan kesamaan kalau dipandang dari kegunaan dan marketshare yang dituju. suspensi misalnya.. GL max dan verza mengusung tipe yang sama, yaitu dual suspension. Ini akan lebih tangguh bila digunakan membawa beban berat daripada sekedar monocross.

Tapi nilai lebih utama dari Verza bukan disana, melainkan pricing-nya. dengan banderol yang setara bebek (premium), konsumen bisa mendapatkan motorsport yang gagah, dari produsen yang terpercaya di indonesia. Mungkin secara desain ia bukan yang paling keren, apalagi paling kencang, ada produk lain yang lebih dikususkan kesana. Namun jika reliabilitas, faktor harga, dan nama besar pabrik Honda adalah pertimbangan utama, Verza pilihan yang sangat baik.

Tak heran jika yang banyak saya jumpai di jalan, Verza kebanyakan ridernya pedagang, dan bapak-bapak. Anak muda memang jarang, tapi memang bukan nggak mungkin dimasa mendatang akan tergiur dengan motor sport yang satu ini 🙂