Sama apanya? Dalam bahasa jepang inazuma artinya ‘lightning’/ kilat. Thunder kan petir.. ya mirip lah, hehe
Sama-sama gosong kalau kena punggung
Apa nasibnya bakal mirip Thunder250 juga? wah ini yang nggak tau
Sumber : newmotortrend
Kalau menilik tabel sih kayaknya nggak ada keistimewaan khusus pada mesin Inazuma, Powernya sih masih dibawah CBR maupun Ninja (26.4 dan 31 HP) cuman Torsinya unggul dari keduanya (20 dan 23Nm).
Yang menarik adalah pilihan suzuki untuk memakai SOHC meski dua silinder, padahal kedua kompetitornya DOHC. maka disinyalir, secara power lazim lah tertinggal namun motor SOHC terkenal superior torsinya cmiiw.
Bila kita lihat kembali tabel diatas, tampaknya Inazuma mau mengedepankan kenyamanan, dengan menambah fitur pada Panel instrumentnya.. Barangkali inilah yg ‘dijual’ Suzuki dari Inazuma250 ini . Tentu didukung teknologi lainnya seperti injeksi, chassis, jeroan mesin, dsb..
Last, mari lihat tabel spek :
Dengan melihat model, mesin, dan fiturnya saya pikir Inazuma ini lumayan lah meski nggak istimewa. Kalau saya pribadi sih kurang suka karena agak tanggung imho. Tapi siapa tahu bila harganya, seperti di warung sebelah sekitar 30jt yah worthy banget. Bisa jadi melihat kekuatan mesin dapat harga segitu tentu sangat mantap dan mungkin akan mengatrol penjualannya.
Kesimpulan ringan soal inazuma :
– Mesin SOHC 2 cylinder -> motor torsi.
– Aluminium part pada chassis -> menambah kenyamanan handling
– Fitur tambahan panel instrument -> melengkapi informasi.
– Worthy kalau harganya dalam range sktr 30jt.
Lha jika 40Jt piye? wah imho overprice.. kompetitornya yang lebih dulu kan segitu juga.. jangan mahal2 lah.. 😛 (pendapat pribadi).
bisa-bisa nasibnya mirip Thunder 250 yang sudah mengilang.. (lagi-lagi pendapat pribadi )
Silahkan pendapat anda.. thanks 🙂
(gianluigimario)