Sebuah renungan kecil : Apa cita-cita hidup kita?

Tulisan ini hanya sebuah renungan kecil buat saya sendiri, pembaca yang mau membaca silahkan, yang nggak berkenan yah lewatkan saja. Karena untuk pribadi,  maka tulisan ini tidak mengambil dari dasar manapun, murni pemikiran sendiri..

Ada sebuah film bagus yg didalamnya terdapat pertanyaan simpel : “apa cita-cita hidupmu ?” .. tokoh utama film tersebut tak mampu menjawab, perlu waktu beberapa lama. Kemudian setelah selesai, saya pun iseng menanyakan kepada diri sendiri  : “apa tujuan hidupmu, mario? “,
Rupanya nasib saya tak beda dg si lakon utama, matt damon.. saya juga agak  susah menjawabnya. Maka saya buatlah coretan ini dan jadi sebuah gambar/sketsa :

Mulai dari gambar yang paling bawah : “Ahli/profesional”.
Ini dapat dimisalkan kita seorang mekanik, maka kita ingin menjadi seorang yg ahli, cakap, pintar, cerdas, atau singkatnya menguasai bidang tersebut. Ini yg saya maksud.
Imho, ahli itu ada 2 : ahli teori atau ahli praktik.
Ahli di bidang blogging apakah suatu cita-cita? bisa jadi.. hehe

Kemudian tahap lebih tinggi : “Sukses atau kaya “.
Tak dapat dipungkiri dan nggak munafik, hampir semua manusia ingin sukses dan kaya. Orang yang ahli mekanik, atau ahli menulis akan lebih klop kalau kemudian meraup sukses dan mejadi berkecukupan (kaya).
imho, utuk menjadi kaya bisa lewat 2 juga : Karyawan, atau Pengusaha. Sesukses apapun kita jadi direktur misalnya, kalau masih ikut orang lain itu termasuk karyawan. Baru kalo usaha sendiri, tidak ikut siapa2, saya namai pengusaha. 🙂

Berikutnya “KELUARGA YG BAHAGIA“.
Ini juga umum, hampir tiap orang mencita2kannya.. siapa tak ingin berkeluarga, bahagia pula.. keluarga itu sunah Nabi, juga separuh agama.. Kalau kita berkecukupan, uang bisa jadi akan memudahkan hidup bahagia. Mau beli apa saja, ingin apa saja bila sukses semua akan mudah diraih. Meski kaya bukan jaminan, karena bahagia hakiki ada dari dalam hati yang merasa cukup..cmiiw.
Bahagianya keluarga, dapat kita ukur dari kebahagian Isteri dan anak..
Dengan keluarga yang tenteram, kita dapat beribadah dg tenang untuk bekal kita nanti merindukan surga.

Kebanyakan orang, mungkin hanya sampai ahli, kaya, atau tenteram berumahtangga. Namun ada satu cita2 lagi yg tidak bisa saya bahas karena belum cukup ilmu, yakni “menjadi kekasih Tuhan“.
Semua hal sebelumnya dapat mengantarkan kesana bila kita mampu menguasainya bukan dikuasai hal2 tersebut.
Kita ahli –> membantu orang lain lewat keahlian kita
kita kaya –> beramal menyantuni sesama dg harta
kita bahagia –>mengantar mencari RidoNya..

Nah, pertanyaan yg gampang-gampang susah yaitu : ” apa sih sebenarnya yg jadi tujuan hidup kita? ” Setelah itu baru dilanjut dg pertanyaan lagi : ” sudahkah apa yg kita lakukan selama ini berada pada jalan untuk mewujudkan cita-cita itu..?”
apa ada 1 diantara 4 hal diatas? atau ada pendapat lain?

Semoga berguna… (gianluigimario)

16 thoughts on “Sebuah renungan kecil : Apa cita-cita hidup kita?

  1. REC*303 says:

    Yang pasti ada satu hal yang diinginkan semua manusia : mati masuk surga

  2. white vario says:

    kecil dimanja
    Muda bahagia
    Tua kaya raya
    Mati masuk surga
    Gak muluk2 kan!

  3. H3 says:

    Sip…
    Kuncinya sederhana :
    # Selalu mau belajar (jadikan bekerja sebagai belajar yang dibayar).
    # Segala sesuatu yg kita kerjakan harus ikhlas / dengan hati.
    # Evaluasi kekurangan & perbaiki kemudian hari.
    # Bahagiakan orang tua (doa orang tua paling manjur)
    # Bersedekah
    ——————

    Sori panjang lebar….
    Ane juga masih proses..

  4. yisha says:

    film matt damon? film apa sob?

  5. panijo says:

    Hadapi semua kepahitan tanpa keluh kesah

  6. Skipz says:

    Sebuah cita2 yg sulit menurut saya yaitu, Berusaha agar selalu Melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi semua larangannya-Nya, klo seseorang bsa lulus dr itu semua maka orang itu InsyaAllah mjd kekasih Allah SWT.

Please leave a comment, thanks..